TON Spesial Tambak Perikanan dibuat dari bahan-bahan alami (organik) murni yang dibutuhkan untuk perbaikan lingkungan ekosistem tambak/kolam. Selain unsur-unsur ionik yang aktifitasinya tinggi, juga mengandung karbon aktif yang sangat baik untuk mengikat senyawa-senyawa beracun yang mencemari lingkungan perairan.
Fungsi dan Kegunaan TON Pupuk Khusus Tambak
Selain untuk tambak udang dan bandeng, Pupuk TON juga bagus digunakan untuk digunakan pada rumput laut dan perikanan darat (pembibitan dan pembesaran). Berikut ini beberapa manfaat penggunaan TON:- Mengikat logam berat yang merupakan polutan pada perairan sehingga dapat dinetralkan dan pengaruh negatifnya dapat dihilangkan.
- Mengikat bahan-bahan racun pertanian seperti sianida, insektisida, herbisida, limbah rumah tangga, dan lain-lain.
- Menciptakan keseimbangan alam di areal perairan sehingga dapat mengurangi populasi biota yang merugikan seperti bakteri, jamur, dan protozoa.
- Membentuk keseimbangan perairan sehingga dapat mempertahankan alkalinitas, kesadahan (hardness), pH, DO (Oksigen terlarut) yang optimal untuk pertumbuhan ikan, udang, dan hewan lain yang dibudidayakan.
- Mempercepat pertumbuhan plankton (phytoplankton dan zooplankton) yang menguntungkan bagi budidaya perikanan sebagai pakan alami.
- Memberikan tambahan gizi dan nutrisi untuk mempercepat pertumbuhan udang dan ikan (dikombinasikan dengan POC NASA / VITERNA yang dicampur pakan) serta meningkatkan kesehatan dan kekebalan ikan/udang terhadap senyawa dan organisme patogen.
- Meningkatkan dan mengaktifkan kerja enzim pencernaan ikan dan udang (dengan ditambah Pupuk Organik Cair NASA / VITERNA yang dicampur pakan).
- Membantu proses pergantian kulit (moulting) udang karena kondisi lingkungan yang sangat mendukung.
- Memberikan unsur-unsur hara yang dibutuhkan untuk pertumbuhan rumput laut.
Kandungan Unsur TON Spesial Tambak
N 2.67%, P2O5 1.36%, K 1.55%, Ca 1.46 %, S 1.43%, Mg 0.4%, Cl 1.27%, Mn 0.01%, Fe 0.18%, Cu < 1.19 ppm, Zn 0.002%, Na 0.11%, Si 0.3%, Al 0.11%, NaCl 2.09%, SO4 4.31%, C/N ratio 5.86%, pH 8, Lemak 0.07%, Protein 16.69%, Karbohidrat 1.01%, Asam Humat 1.29%Cara dan Dosis Aplikasi Pupuk TON
Secara garis besar, pupuk TON digunakan pada saat pengolahan tanah (setelah panen sebelum diisi air) dan selama proses budidaya.- Pada saat pengolahan lahan dilakukan dengan cara penyiraman atau penggemboran di tanah dasar tambak/kolam dengan dosis 5 botol/ha untuk tambak/kolam baru atau kondisi masih baik
- Untuk lahan yang sudah rusak atau baru saja terserang penyakit, dosis menjadi 10 botol/ha
- Selama budidaya berlangsung, diaplikasikan melalui penyiraman ke air tambak/kolam dengan dosis 1-2 botol/ha
Tidak ada komentar:
Posting Komentar